KEUTAMAAN SHALAWAT YANG EFEKTIF MENDATANGKAN SYAFA'AT RASULULLAH SAW

Syafa'at merupakan sesuatu yang di impikan bagi umat muslim di seluruh dunia, dimanapun ia berada. Sebab setiap orang itu tidak akan bisa menghandalkan amal amalnya semata dalam menghadapi peristiwa dasyat kelak di hari kahir. yaitu tepatnya hari pembalasan atau juga bisa di sebut dengan hari qiyamat. Selain itu ada juga seperti pertanyaan kubur dan peristiwa-peristiwa hebat lainya yang terjadi di dalam alam akhirat nanti tanpa ada satupun pertolongan atau syafa'at dari Nabi Muhamad SAW.

Mengingat begitu pentingnya dan luar biasanya syafa'at, maka mencari syafa'at Nabi merupakan sesuatu yang harus dan wajib dilakukan oleh setiap umat muslim, jika dirinya ingin selamat dalam mempertanggung jawabkan amaliyahnya dihadapan Allah.

Nah, adapun cara yang paling mudah untuk memperoleh syafa'at Nabi Muhamad adalah dengan memperbanyak membaca sholawat kepada beliau. Dengan perantara inilah, Ingsa Allah dengan idzin Allah seseorang bisa selamat berbagai macam fitnahan di dunia maupun di akhirat, sehingga bisa menempati surganya Allah dengan mudah, tanpa menghadapi satupun rintangan dan halangan amin.

Rasulullah SAW dahulu beliau pernah bersabda: "Siapasaja yang membaca shalawat kepada-ku, maka pasti kelak dirinya akan mendapatkan syafa'at dari ku".

Aisyah juga pernah kata sebagai berikut :" Barang siapa mencintai Allah, pasti banyak menyebut-Nya(dengan memper bayak berdikir kepadaNya), adapun hasil dari buahNya ia diingat pula oleh Allah dengan pemberian ampunan dan rahmat-Nya, maka ia Halal untuk masuk surganya Allah dengan memandang indahnya surga dan bisa berkumpul bersama dengan para Nabi dan wali-Nya. Barang siapa mencintai Nabi SAW, pasti ia memperbanyak  membaca shalawat kepada-Nya. Buah-Nya ia akan memperoleh syafa'atnya dan mendekati-Nya di Surga. Untuk menjadi teman sejatinya dan kawan dekatnya Rasullah SAW di surga". 

Baca Juga:  Kisah Keutamaan Membaaca Sholawat Kepada Nabi Muhammad SAW 

Rasulullah SAW lalu bersabda : Barang siapa membaca shalawat berikut :
"Allahuma solliala muhammadin wa'anzillhu Almanzila Almuqorroba Indzaka Yaumallqiyaamah".

Jadi artinya doa diatas adalah: "Ya Allah, Berilah engkau Kerahmatan kepada junjungan Nabi Muhamad SAW dan Berilah engkau Tempat untuk Nabi Muhammad yang dimana kedudukan derajatnya paling dekat disisi-Mu nanti tepatnya di hari qiyamah".

Jabin bin Abdullah meriwayatkan, di dalam  hadis Rasulullah SAW : "Ya Allah , yang maha penguasa adzan (panggilan) yang sangat sempurna ini, dan shalat yang tegak kokoh, berikanlah wasilah, fadilah dan derajat yang tinggi hanya saya husus untuk Nabi Muhammad, serta angkatlah mencapai kedudukan yang terpuji sesuai janji-Mu kepadanya, sungguh Engkau tidak menyalahi janji-Nya".

Maka seseorang bisa di katakan takabur atau sombong  bila menyepelekan shalawat, yang hanya menghandalkan amal ibadah-nya ia yakin bisa masuk surga. Menyepelekan shalawat berarti merendahkan dan penghinakan Nabinya. Maka dari itu lah bukan surga yang ia dapatkan tetapi  justru neraka yang menjadi tempat tinggalnya di akhirat. Karena itu, hendaknya jangan sekali-kali menyepelekan shalawat, sebab efeknya besar sekali, terutama terhadap keselamatan aqidah, tingkah laku dan perkataan bisa-bisa tidak terkontrol, sehingga tanpa didasari bisa menjerumuskan diri pada kefasikan dan kekufuran. Na udzubillah Min Dzalik.

Semoga fadhilah di atas bisa untuk selalu memotivasi kita dalam kehidupan sehari-hari, agar kita selalu memperbanyak shalawat kepada Nabi muhammad SAW. Karena berkat syafa'at  yang akan kita nanti-nantikan di akhirat kelak nanti, agar kita di akui umat Nabi muhammad SAW. Dan bisa bertemu dengan beliau dan bisa berkumpul bersama beliau di surganya Allah SWT.  Semoga bermanfa'at bagi kita semua, dan jadilah orang-orang yang selalu baik dalam melakukan segala perintah dan menjahui segala larang-Nya. Sekian.

Wassalamu'alaikum... Wr.Wb.