LUCU - Nuaiman Di Kejar Rasulullah Sampai Masuk Sumur untuk Bersembunyi Karena Menyembelih Unta Tamu Rasulullah || Hidayah Ilahi Official

Sahabat Nuaiman Bin Amr. Ya Beliau itu adalah Sahabat Rasulullah yang terkenal sekali akan Kekonyolanya. Setiap tingkahnya lucu dan selalu menyebabkan rasulullah Tertawa. Nu’aiman emang suka jail dan meledek orang-orang. Sasarannya tidaklah hanya orang-orang iseng tapi Rasulullahpun juga pernah kena imbasnya. Ada sebuah kisah menarik ketika si Nuaiman ini di kejar rasulullah. Yang lucunya Nuaiamn palah masuk sumur karena takut ditemukan Rasulullah.

Suatu hari rasulullah SAW pernah kedatangan Asraf/ para tamu yang ingin mengenal lebih dekat tentang agama islam. Para tamu itu datang dengan mengendarai unta-unta mewah, besar dan mahal harganya. Setelah sampai didepan rumah rasulullah, unta-unta mereka lalu diikat agar tidak lari/ lepas. Para tamu-tamu itu lalu disambut senang oleh Rasulullah SAW. Mereka kemudian diajak  masuk kedalam rumah untuk berbincang-bincang tentang seputar agama islam.

Rumah rasulullah waktu itu dijaga oleh bebebrapa sahabat diantaranya sayyidina hamzah, umar, Ali, dan sa’ad. Mereka berjaga di depan rumah rasulullah sambil duduk-duduk dan ngobrol Bersama. Tidak berselang lama, maka tiba-tiba datanglah sosok Nu’aiman menghampiri mereka semua. Tidaklah heran bila nu’aiman sering mendatangi Rumah Rasulullah, karena dia sangat dekat dengan Rsulullah SAW.

Nu’aiman lalu duduk Bersama keempat sahabat tadi dan ngobrol sambil bercanda-canda. Sayyidina hamzah berkata” Hei Nu’aiman, kamu lihat unta tamu yang datang dari luar arab itu..? Nu’aiman menjawab” ia aku lihat..!!”. “Itu dagingnya besar banget ya unta itu” sayyida hamzah meninmpai”wah iya besar sekali emang, apalagi kalau kita makan nanti malam, pasti lezat banget ini” jawab nu’aiman”. “emang kamu berani ?” kata sayyidina hamzah ”beranilah asal kalian jangan ngomong-ngomong kepada rasulullah..?” jawab nu’aiman.

BACA JUGA: Sahabat NUAIMAN Prank Kakek Buta Sampek Kencing Di Masjid (Kisah Lucu banget)

Karena begitu serunya percandaan mereka, maka cepat hilanglah pembahasan guyonan mereka itu. Hingga  pada saat para sahabat lainya lagi asyik mengobrol, tidak berselang lama mereka lalu melihat ke arah unta-unta milik tamu-tamu Rasulullah SAW itu. Dan diluar dugaan, Astaghfirullah ternyata unta-unta itu sudah mati dan terpisah antara kepala dan badanya. 

Sinu’aiman lalu berkata “ Wahai Hamzah, ini untanya sudah saya potong. Saya mau pergi dulu sebentar ya. Tolong jika nanti Rasulullah mencari-cari saya tolong jangan beritahu beliau dimana saya berada. Nanti kalau keadaan sudah aman, ayo kita masak dan makan berasama”. Akhirnya sinu’aiman lalu pergi dan berlari dan berlari tanpa tujuan. Hal ini dilakukan hanya untuk menghindari pertanggung jawaban atas ulah konyolnya yang telah menyembelih unta-unta tamu Rasulullah SAW.

Nu’aiman terus berlari dan lari mencari tempat untuk bersembunyi agar bisa selamat dari pencarian Rasulullah SAW. Para sahabat yang berjaga didepan rumah rasulullah semakin kebingungan. Padahal mereka ditugaskan untuk menjaga kediaman sang rasul. Mereka bingun nanti harus berkata apa kepada Rasulullah apabila beliau keluar. Mereka khawatir nanti dibilang tidak bisa menjaga kendaraan unta milik tamunya para-rasulullah saw.

Dan akhirnya benar, ketika para tamu dan rasulullah selesai berkomunikasi dan hendak pulang, maka mereka keluar dari rumah. Dan Terjadi Seketika Saat Para Tamu Rasul Menyaksikan Kendaranya Modar. Sontak saja mereka langsung kaget dan berkata. “ Unta kita, unta kita wahai Nabiyullah. baru saja mau kenal islam saja unta kami.....kendaraan kami....sudah Tewas seperti ini”.

Para sahabat lalu hanya terdiam ketika ditatap oleh rasulullah SAW. Para sahabat lalu berkata. “itu Semua adalah Ulah Nu’aiman ya Rasul”. Rasulullah lalu menyuruh Umar untuk mencari pengganti unta milik mereka dan memberikan beberapa harta tambahan. Agar nantinya mereka tidak mengabarkan hal-hal yang negative tentang islam”. Akhirnya para tamu itu diberikan ganti unta yang baru dan harta yang banyak. Rasulullah dan para sahabat kemudian kompak untuk membalas perbuatan si nu’aiman tadi. Mereka lalu pergi mencari keberadaan si nu’aiman ke berbagai penjuru kota Madinah.

Sedangkan si nu’aiman terus berlari  hingga hamper keluar batas kota Madinah. Nu’aiman lalu akhirnya bertemu dengan seorang sahabat nabi yang juga ikut dalam perang badar. Sahabat itu ialah almiqdad ibnu aswad. Ketika itu sahabat itu sedang menggali sebuah sumur. Nu’aiman datang dengan memberi segala puji-pujian kepada Almiqdad. “ Wahai Sahabat Rasul, kamu orang yang pernah ikut perang badar, kamu orang yang hebat” kata nu’aiman dengan segala rayuannya.

Teryata model Nu’aiman ini ada maunya. Berkatalah Nu'aiman” Hai Miqdad tolongin aku. aku ini lagi dikejar-kejar orang jahat!!. Ayo tolong selamatkan saya. akuu masuk kedalam sumur ini tuh boleh atau Ndak..??”. Almiqdad menjawab.” kau itu dikejar siapa..?. “pokoknya dikejar orang jahat, kamu mau tidak selamatkan saya” kata nu’aiman. “ Seilahkan kamu masuk “ jawab almiqdad. Setelah itu nu’aiman masuk kedalam sumur itu”.

Nu’aiman lalu berkata lagi “wahai almiqdad, nanti kalau ada orang yang mencari saya tolong jangan beritahu dia kalau saya ada didalam sumur ini ya. Siapapun orangnya walaupun Rasulullah juga”.  Almiqdad berkata” iya” dia berpikir mana mungkin juga rasulullah datang ke tempaatnya itu. Nu’aiman lalu masuk lagi kedalam sumur untuk bersembunyi dari kejaran Rasulullah dan sahabtnya.

Tidak berselang lama, akhirnya datanglah Rasulullah SAW & sahabat lainya datang ke tempat almiqdad. Sontak Almiqdad kebingunan ada sesuatu apa ini “ Yarasulullah ada apa ini” “saya sedang mencari nu’aimaan, dimana nu’aiman tahukah kamu?”. Almiqdad lantas kebingungan dan tidak bisa berbohong. Dia lantas berkata” Wahai Rasulullah Mata saya tidak meliaht kepada nu’aiman” tetapi almiqdad memberikan isyarat dengan menunjukkan tangannya kearah sumur.

Akhirnya di bukalah sumur itu, dan ternyata muncullah nu’aiman dari persembunyiannya. barulah nuaiman di interogasii. Lucunya Saat rasulullah menengok kearah sahabat. Maka nu’aiman sudah lari dan pergi menghilang ntah kemana. 

Begitual kisah lucu si Nuaiman. Kisah lucu ketika Nu'aiman di kejar Rasulullah sampai samapi dia akhirnya memilih bersembunyi di dalam sumur Al Miqdad. Semoga coretan ini bermanfaat. Wallahu’alamu bishowab.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.