Tata Cara Mandi Wajib Lengkap & Urut Sesuai Sunnah Rasulullah SAW
Islam telah mengajarkan beberapa cara mandi wajib untuk bersesuci agar ibadah umat islam di terima oleh Allah SWT. Pada Prinsipnya cara mandi junub atau cara mandi wajib itu sangatlah mudah dan simpel. Cukup hanya tiga langkah saja. Yang pertama Niat. Kedua menghilangkan Najis. Ketiga meratakan air keseluruh bagian tubuh, baik itu kulit dan juga rambut.
Namun jika kita ingin melakukan yang sempurna, sesuai dengan petunjuk sunnah Rasulullah SAW. Maka tentu tak cukup hanya dengan tiga langkah saja. Dan berikut ini adalah penjelasan tentang langkah-langkah cara mandi junub yang sempurna secara urut dari awal hingga akhir, sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW :
A. Saat hendak masuk kamar mandi, bacalah Basmalah dan membaca doa : Allahumma innii a'uudzu bika minaal khubutsi wal khobaaits.
Keterangan : Membaca basmalah dan doa ini hukumnya sunnah, berdasar keterangan Rasulullah SAW : "Penutup sesuatu antara pandangan jin dan aurat anak Adam ketika ia masuk kamar mandi adalah membaca bismillah." (HR. Tirmidzi). Setelah masuk kamar mandi, lakukan persiapan mandi junub dengan dua hal berikut :
Baca Juga : Macam-macam Najis dan Cara Mensucikan Najis
1. Lakukan istibra' ( penuntasan ) dari sisa air mani atau darah haid, dengan cara kencing terlebih dahulu sambil berdehem pelan dan mengurut alat kemaluan dengan jari tangan bagi laki-laki. Istibra' ini penting dilakukan untuk menghindari was-was dan memastikan kalau tidak ada lagi sisa air mani atau darah haid yang keluar setelah kita selesai mandi. Sebab jika ada sisa mani atau darah haid yang keluar setelah mandi, maka mandinya wajib diulangi.
2. Lakukan pengecekan pada keseluruhan anggota tubuh, dengan cara meneliti apakah di bagian tubuh ada sesuatu yang dapat menghalangi air untuk sampai ke kulit atau rambut. Jika ada, segera hilangkan terlebih dahulu. Pengecekan ini penting, untuk memastikan bahwa keseluruhan anggota tubuh bisa terkena air. Sebab jika ada sebagian saja yang tidak terbasuh air, maka mandinya tidak sah. Jika sudah siap, lakukan mandi junub dengan urutan sebagaimana berikut :
1. Cucilah kedua telapak tangan sebanyak 3 kali. Saat mencuci, awali dengan membaca niat mandi junub atau mandi wajib. Penting di ingat, bahwa membaca niat disini hanya berfungsi untuk membantu hati agar tidak lupa niat. Jika yang wajib niat adalah hati. Bacalah niat dengan mengingat maknanya di dalam hati saat mencuci kedua telapak tangan. Kemudian iringi dengan membaca basmallah/ bismillah.
Keterangan : Mencuci kedua telapak tangan dan membaca basmallah hukumnya adalah sunnah, menurut ajaran Rasulullah SAW.
2. Basuh dan bersihkan alat kemaluan serta sekitarnya dengan tangan kiri untuk menghilangkan najis dan kotoran yang ada. Di samping kemaluan, hilangkan pula setiap najis dan kotoran yang menempel pada tubuh. Baca Juga : Panduan Bersuci Cara Berwudhu Yang Baik
Keterangan : Menghilangkan najis disini hukumnya adalah wajib menurut sebagian ulama. Begitu pula menurut kami, apabila ia terpisah dan tempatnya tidak suci, menurut qaul Adzhar. Sedangkan menurut ulama yang lain tidaklah wajib, tapi hanya sunnah saja, selama najis itu tidak menghalangi sampainya air ke kulit.
3. Cucilah kedua tangan dengan menggosokkanya pada tanah, bisa juga dengan sabun agar najis dan kotoran tersebut hilang dari tangan.
4. Berwudhulah yang sempurna seperti wudhu untuk shalat.
Keterangan : Berwudhu ini adalah hukumnya adalah sunnah. Namun meski hanya sunnah, sebaiknya jangan ditinggalkan, sebab ada sebagian ulama yang mewajibkannya. Jika lupa di awalnya, sehendaknya melakukan di tengahnya. Dan dengan wudhu ini, otomatis kita tidak perlu wudhu lagi, kecuwali jika kita melakukan hal yang membatalkan wudhu.
Catatan : Dalam wudhu ini, hendaknya diperhatikan kesunnahan berkumur dan memasukan air ke dalam hidung. Sebab menurut ulama Hanafiyah dan Hanabilah, dua hal ini adalah wajib hukumnya dalam mandi junub.
5. Masukkan tangan ke dalam air, kemudian sela-sela pangkal rambut dengan jari-jari tangan sampai menyentuh kulit kepala.
Keterangan : Perempuan yang rambutnya diikat atau dikepang, ia tidak perlu melepas ikatanya selama air bisa mencapai ke semua rambut dan kulit kepala. Namun jika tidak bisa mencapai kecuali dengan melepasnya, maka ia wajib melepaskanya.
6. Setelah yakin kulit kepala telah basah dengan air, lalu siramlah kepala dengan air sebanyak 3 kali hingga mencapai pangkal rambut.
7. Bilas seluruh tubuh dengan mengguyurkan air. Dimulai dari sisi sebelah kanan dilanjutkan dengan sisi sebelah kiri.
Keterangan : Saat membilas semua keseluruhan tubuh, pastikan semua yang termasuk zhahir badan ( yang tampak dari badan ) terbasuh air, baik rambut/bulu dan juga kulit.
Baca Juga : Memahami Tata Cara Shalat dan Batasan Waktu Shalat
Berikut adalah bagian-bagian tersembunyi dari tubuh yang penting diperhatikan saat mandi junub yang harus terkena air :
-Bawah janggut.
-Ketiak
-Bagian dalam telinga, hidung dan mata yang tampak dari luar.
-Kulit yang ada di bawah kuku.
-Bagian dalam pusar
-Sela-sela kedua pantat.
-Bagian bawah penis yang masih terbungkus kulit (penis yang belum dikhitan ).
-Bagian farji wanita yang tampak di waktu duduk ketika buang hajat ( berak ).
-Bagian bawah kedua kaki.
-Lipatan-lipatan kulit serta retakan-retakan yang ada di bagian tubuh.
8. Akhiri mandi junub dengan mencuci kedua kaki. Di teruskan membaca hamdalah ( Alhamdulillah ).
Demikian keterangan tata cara mandi wajib yang benar menurut sunnah Rasulullah SAW dan para Ulama. Dengan adanya keterangan diatas kita bisa mengamalkanya dengan benar menurut Syari'at islam agar ibadah kita di terima oleh Allah SWT. Karena mandi wajib adalah perkara yang dianjurkan di dalam islam. Dan jangan sampai kita tidak mengamalkanya, karena bisa ibadah kita tidak di terima. Semoga penjelasan diatas bisa bermanfaat untuk umat islam semuanya. Sekian, wassalamua'alaikum wr,wb.
Posting Komentar untuk "Tata Cara Mandi Wajib Lengkap & Urut Sesuai Sunnah Rasulullah SAW "
Masukkanlah Komentarmu dengan Baik..!!!