Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah Kehadiran SETAN & IBLIS Saat Manusia Akan Mati (Sakaratul Maut) - Kisah Nyata Abu Zakariya || Hidayah Ilahi Official

Kematian adalah gerbang akhir kehidupan. Setiap makhluk yang terdapat nyawa kelak tiap-tiap dari mereka pasti akan mati dipanggil yang maha kuasa. Apabila kematiannya baik (husnul Khotimah) jelaslah maka di akhiratnya akan Bahagia nantinya. Tapi kalau Kematiannya buruk (suul Khotimah) maka siap-siap neraka menunggunya. Ujian terberat bagi seseorang yang lagi Sakaratul Maut adalah bujuk rayuan gombal Para setan & Iblis. Pokonya selalu si manusia masih hidup dan masih punya nyawa, maka mkhluk laknat itu bakalan berusaha menyesatkan para manusia. Bahkan sampek sampir meninggal para setan akan mendatangi si calon mayit.

Pada saat setan melihat ada seseorang yang terlihat klepek-klepek hendak mati, maka Setan diwaktu itu mengajak teman-temanya untuk mendekati si calon mayit yang sedang sakaratul maut.  Karena waktu itulah kesempatan terakhir mereka untuk menjerusmakn si Calon mayit kedalam kekafiran dan neraka. 

Seseorang akan mengalami kesakitan ketika sakaratul maut, effek ini juga sangat terasa hingga sekujur badan. Diwaktu itu tenggorokan seseorang akan mengalami kehausan yang sangat luar biasa. Maka diwaktu itu datanglah setan dengan menawarkan air segar kepada si calon mayit. Setan-setan itu akan memberikan air kepada orang itu dengan syarat dia mau menyekutukan Allah SWT. 

Jika orang yang hendak mati itu mau menuruti dan meminum air itu, maka dapat menyebabkan kehilangan keimanannya dan akan mati dalam keadaan suul khotimah. Namun bagi orang beriman dia akan bisa menolak tawaran setan-setan itu sehingga orang-orang beriman akan selamat dan mati dalam keadaan husnul khotimah. Oleh karena itu sunah hukumnya memberi minum orang yang sedang sakaratul maut, karena diwaktu itu rasa haus sangat dasyat melanda si calon mayit.

Ada sebuah kisah. Dahulu ada seorang ulama zuhud yang bernama Abu Zakariya.  Beliau sebelum wafat sempat sakaratul maut dengan kesusahan.  Sahabat dan santri-santrinya menjaga beliau dan berusa menuntunya dengan kalimat Toyibah. Sang sahabat lalu berkata kepada Abu Zakariya “Ucapkanlah : La Ilaha Illallah”. Namun aneh tak terduga, Abu Zakariya palah memalingkan mukanya dari sahabat yang mentun kalimat tadi.

Abu Zakariya lalu dituntun kembali membaca kalimat itu berkali kali oleh sahabat lainya. Namun hasilnya nihil. Sampai ketika sudah tiga kali dituntun, Abu Zakariya lalu berkata “Saya takkan mengatakan kalimah itu”. Setelah itu Abu Zakariya jatuh pingsan, peristiwa itu sontak membuat sahabat dan santri-santrinya bersedih hingga menangis.  Peristiwa itu jelas membingungkan mereka tentang apa sebenarnya yang terjadi kepada ulama dan guru mereka itu.

Setelah satu jam pingsan akhirnya Abu Zakariya kembali sadar.di lalu berkata kepada sang sahabat “Apa iya kalian tadi berkata sesuatu kepada diriku?.  Sang sahabat menjawab.” Benar sekali, Kami tadi memintamu membaca syahadat sebanyak tigakali, Tapi kau palah berpaing sebanyk 2 kali dan yang ketiga kau menjawab “Aku takkan mengatakanya!! Sebab itu yang menjadikan kami semua sedih!!”. Abu Zakariya kemudian berkata “ Kondisi dan ucapanku tadi itu bukan ku katakan kepada kalian”.

Baca Juga : Kisah Kematian Para Malaikat di Hari Kiamat. Masuk Surga Atau neraka...??

Dari peristiwa itu Abu Zakariya lalu mengisahkan  kisah yang dialaminya, bahwa diwaktu itu dia didatangi sosok iblis. Si iblis datang kepadanya dengan membawa Air Segar sekali, Semantara diwakti itu dirinya sangat kehausan sekali. Si iblis menyodor -nyodorkan air itu sambil berkata “ Apakah kamu tidak butuh air ini?? . Namun Abu Zakariya tidak menjawabnya. Si iblis lalu berkata “ Ucapkanlah kalau Isa itu adalah putra Allah”. Namun Abu Zakariya memilih berpaling dari si iblis.  Iblis kembali lagi membujuknya dari arah lain namun Abu Zakariya memilih menolaknya.

Iblis kemudian menggodanya lebih dekat lagi kepada Abu Zakariya dengan iming iming air segar sambil berkata “ Ucapkanlah kalau Allah taka da?”. Maka dengan ketegasanya abu Zakariya menolah dan berkata” Diriku tak akan mengucapkanya?” . Setelah itu Tempat air yang di bawa si iblis lepas jatuh sampai akhirnya pecah & Hancur.  Lalu  setelah peristiwan itu si iblis  ketakutan dan kabur berlarian.  Badan Abu Zakariya waktu itu kehausan dasyat sehingga membuat dirinya akhirnya jatuh pingsan.

Abu Zakaariya menjelaskan kalau kelakuanya tadi bukan merespek sang sahabat melainkan sebagai upaya pembangkangan terhadap apa yag ditawarkan para setan itu. Setelah memberi kisahnya, Abu Zakariya lalu membaca kalimat Syahadat dan BLAKKK, Beliau langsung meninggal Dunia. Beliau wafat Husnul Khotimah AKhirnya.  Allahu Akbar...!! 

Itulah Gambaran mengenai Dasyatnya kehadiran dan godaan Setan Iblis saat kita jelang meninggal dunia/ Mati. Dan itulah kisah inspiratif dari kisah nyata Ulama Terkenal Abu Zakariya. Namun kalian yang beriman tak usah khawatir karena insya Allah kita pastilah mudah untuk menjawab dan menolaknya. Semoga Allah Memudahkan Sakaratul Maut kita semua dan selalu melindungi kita dari serangan dan godaan setan dan iblis Amin. Wallahu A’lamu Bishowab.

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Video Selengkapnya:



Hidayah Ilahi Official
Hidayah Ilahi Official kami adalah bloger religi islam

Posting Komentar untuk "Kisah Kehadiran SETAN & IBLIS Saat Manusia Akan Mati (Sakaratul Maut) - Kisah Nyata Abu Zakariya || Hidayah Ilahi Official"