Inilah Kisah 7 Nabi & Rasul Palsu Dari Indonesia Yang Menggemparkan Dunia

Hidayah Ilahi.com- Begitu banyak tanda-tanda kiamat, salah satunya adalah kemunculan Nabi-nabi palsu. Setelah Nabi Muhammad SAW diketahui banyak orang-orang yang mendeklarasikan diri sebagai Nabi setelah Rasulullah. Salah satunya adalah Musailama Al-Kadzab. Namun dia dari luar negeri, oke baik coba kita tengok negeara Indonesia, apakah ada oknum seperti itu…?? Jawabanya ada. Sejak tahun 70 aan sudah banyak nabi-nabi palsu gentayangan mencari umatnya. Ternyata benar apa yang disabdakan Rasulullah dahulu, bahwa di akhir zaman akan adanya orang-orang yang mengaku-ngaku Nabi / rasul. Ini sungguh bencana, dikarenakan sebuah pertanda akan dekatnya akhir zaman/ kiamat.

Sungguh memprihatinkan kondisi akhir zaman sekarnag ini, Pasalnya banyak nabi palsu muncul dan memiliki banyak sekali pengikut. Hal ini telah banyak terjadi di Indonesia. Anehnya lagi para nabi palsu itu ada yang seorang betina, ehh maaf kalau mimin sebut begitu, abis gregeten dan nek lihat tampang mereka. Para Dajjal itu juga kerap merekrut orang-orang bodoh untuk menjadi pengikutnya dengan di iming-imingi jitu. Para nabi illegal itu ada pula yang merubah status menjadi Malaikat dan juga Tuhan. Orang-orang gila itu ntah kenapa begitu, mungkin otaknya lagi over. Berikut adalah beberapa kisah Nyata para Nabi dan Rasul palsu dari Indonesia yang menggegerkan.

Ini dia Lia Aminudin atau lia eden adalah emak-emak pemimpin Kerajaan tuhan/ Agama Salamullah. Wanita itu sebelumnya adalah perangkai bunga, namun ankhirnya mendadak mengaku nabi sebab kejadian gaib yang menimpanya ditahun 1974. Kejadian gaib itu terjadi saat lia eden melihat bola cahaya kuning melayang di udara dan menghilang di atas kepalanya. Lia eden menyebarkan ajaran sesat dengan membuat ajaran agama baru yaitu mensatukan agama besar seperti islam, Kristen, yudais, budha  dll. Hebatnya lagi lia eden memiliki banyak pengikut, Lia eden juga pernah mengaku menjadi Malaikat Jibril, di tahun 1998 pun lia eden juag mengaku dirinya adalah imam mahdi.

Entah setan & iblis apa yang menjerumuskan lia eden, dia juga pernah mengaku sebagai jelamaan tuhan dan menyebut anaknya Ahmad Mukti sebagai yesus kristus, dan Abdul Rahman sebagai Reinkarnasi Nabi Muhamamd SAW. Namun karena ajaranya aneh dan meresahkan, pada tahun 2006 Lia eden akhirnya ditangkap dan dipenjarakan. Begitu Hebatnya Polisi Polisi Indonesia yang mampu menangkap dan menjebloskan nabi Malaikat dan Tuhan kedalam penjara. Kisah uniknya lagi didalam penjara Lia eden juga pernah mules dan sakit perut hadeh….Tuhan kok bisa-bisanya mules, begitulah kisah nabi palsu dan anak-anaknya yang membikin gempar indonesia… Inalillah…

Seorang Dukun  bernama Dedi Mulyana dari banten juga pernah mengaku menjadi nabi, Dia mengatakan telah menerim wahyu usai bertemu jin laut. Gilanya lagi, Siapa saja yang ingin menjadi umatnya maka wajib membayar tikat sebesar lima juta rupiah, hadeh….  Ajaran yang dibawa Dedi Mulyana mempunyai ritual bejad dengan melakukan persetubuhan dengan tiga puluh wanita. Waduh sungguh nikamt sekali menjadi nabi yang satu ini, ntahlah posisinya nabi palsu satu ini juga tak beda denga dukun cabul. Karena alirannya dianggap menyimpang, maka ditahun 2005 dedi mulyana ditangkap polisi dan di penjarakan. Alhamdulillah

Selain tadi, ditahun 2006 diindonesia lalu muncul Gerakan Fajar Nusantra. Gerakan itu merupakan Sebuaah aliran yang diciptakan Ahmad Musadeq yang juga mengaku sebagai Nabi dan Rasul. Menurut kisahnya Ahmad Musadeq telah mengalami peristiwa gaib waktu kholwat di sebuah gunung. Selama kurang lebih empat puluh hari wahyu diturunkan di Gunung Bunder tepatnya di Kab. Bigor jawa barat. Isi ajaran yang di bawa Ahmad Musadeq juga sangat aneh, dianatarnya umatnya tidak diwajibkan salat dan puasa.  Namun Nasib malang menimpa nabi palsu ini, ditahun 2008 ahmad musadeq akhirnya divonis 4 tahun penjara.

Ditahun 2009 Nabi palsu berikutnya adalah bernama sri hartati. Wanita itu mengaku bahwa dirinya diutus sebagai seorang nabi. Sri hartati adalah wanita yang berasal dari pekalongan jawa tengah.  Ia menjelaskan alasanya menjadi nabi adalah sebab dirinya mendapati kejadian ghaib  luar biasa yang menimpa dirinya. Atas anugrah gila itu, mbak sri menciptakan sebuah kitab suci ajarannya yang bernama Al-Kitab Naksum. Isi halaman dalam kitabnay sungguh tebal, kra0kira berisi sebanyak 317 lembaran. Karakter tulisan kitab naksum itu lucnya pakai Bahasa latin bukan pakai Bahasa arab.

Pada tahun 2013 munculah kembali seorang nabi palsu yang aneh lagi, ntah berapa banyak orang-orang stress yang mngekau-ngaku nabi lagi. Tepat dilereng gunung lawu jawa tengah,  muncullah seorang pria yang bernama sutarmin yang merupakan umat nabi plasu Rochmad. Pria itu sempat menggemparkan dunia Indonesia karena mendeklarasikan dirinya sebagai nabi baru namun palsu. Aliran yang dibawa si sutarmin nampaknya sungguh melecehkan agama islam. Pasalnya siapapun yang hendak masuk agamanya maka hendak bersyahadat. Tapi biadabnya,  kalimat syahadat itu beraninya dia merubah kata Muhammad menjadi Rochmad.

Di lampung juga ada bapak-bapak yang menyebut dirinya seorang rasul. Pria itu bernama Chandra Adenan Rasjad. Ia mengaku bahwa datang sebagai utusan/ rasul islam. Aliran yang dibawa si Chandra juga nggak jelas, diantaranya adalah menyatukan beberapa kitab suci besar diantarnaya adalah Kitab Alqura, Kitab Taurat dan juga kitab injil . karena Ajaran sesatnya yang membuat gaduh warga lampung, maka Chandra dilaporkan kepolisi. Chandra akhirnya merengkuk di tahanan polisis kota bandar lampung. Pasal yang dijatuhkan kepada Chandra adalah pasal atas penodaan agama.

Belum lama juga, ditahun 2019 muncul kembali nabi baru di tana toraja Sulsel. Nabi Palsu itu bernama paruru Daeng Tau, dia merupakan mantan tukang becak di kecamatan mengkendek yang mendadak menjadi rasul.  Ajaran sesat yang dibawa paruru cukup menggemparkan warga. Umat Nabi paruru kebanyakan hanya lulusan sekolah dasar. Paruru mengajarkan kepada umatnya untuk tidak wajib zakat, puasa sampai sholatpun hanya cuman 2 kali sehari saja karena sudah cukup, mirisnya lagi rukun-rukun sholatnya pun juga sudah di modivikasi.

Karena meresahkan akhirnya kegiatan Parurupun seluruhnya dihentikan oleh Polres Toraja, dan seluruh pengikutnya dibimbing dan di insyafkan. Sebenarnya masih banyak para pendusta nabi palsu  selain itu di Indonesia, kemunculan ini menjadi bukti akan semakin dekatnya hari kiamat sesuai sabda Rasulullah SAW, oleh sebab itu marilah kita semua  sadar dan berlindung kepada Allah SWT  dari aliran sesat di akhir zaman ini, dan mari meningkatkan amal ibadah untuk bekal kita di akhirat kelak. wallahu A’lamu Bishowab.