Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah Abdurrahman bin Auf, Sahabat Rasulullah SAW yang Paling Kaya dijamin masuk Surga

Hidayahilahi.com

Hidayahilahi.com- Abdurrahman bin Auf adalah sahabat Rasulullah SAW terkaya. Dia memiliki kekayaan berlimpah tetapi tetap rendah hati. Abdurrahman bin Auf  juga termasuk delapan orang pertama yang masuk Islam dan juga dijamin masuk surga. Abdurrahman bin Auf adalah seorang yang sukses dalam berbisnis. Kerja kerasnya dalam berdagang membuat Abdurrahman menjadi konglomerat dengan kekayaan melimpah di masa Nabi.

Saat itu, dia dekat dengan Abu Bakar ash-Shiddiq. Ketika Abu Bakar memeluk Islam, khulafaur Rasyidin pertama kali memperkenalkan Islam kepada Abdurrahman, Utsman bin Affan, Zubair bin Awwam, Thalhan bin Ubaidillah, dan Sa'ad bin Abi Waqqash. Tanpa ragu, mereka segera menghadap Rasulullah dan menyatakan imannya. Saat itu, Abdurrahman bin Auf selalu setia kepada Nabi Muhammad SAW. Kalau tidak sedang sholat di masjid, berjihad dalam perang,  Abdurrahman bin Auf bakal berdagang.

Rahasia sukses Abdurrahman bin Auf dalam berdagang adalah menjauhi yang haram dan syubhat atau yang tidak jelas kehalalan dan keharamannya. Selain itu, ia juga selalu membagi hartanya dengan keluarga, kerabat dan agama Allah. Abdurrahman bin Auf semakin giat bersedekah sejak mendapat nasehat dari Rasulullah. “Wahai Ibnu Auf, sesungguhnya kamu adalah sekelompok orang yang kaya dan kamu akan masuk surga dengan merangkak. Oleh karena itu, berikan pinjaman kepada Allah niscaya Dia akan melepaskan kakimu,” Sabda Nabi.

Abdurrahman bin Auf pernah menjual tanah seharga 1000 dinar dan membagikan seluruh dinarnya kepada keluarganya Bani Zuhrah, istri-istri Nabi, dan orang-orang miskin. Ia juga pernah memberikan 500 kuda kepada tentara muslim yang akan berperang. Dia juga menyumbangkan 1500 unta. Kekayaan tidak membuat Abdurrahman kufur dan serakah. Dia hidup dengan kemurahan hati. Tidak hanya kekayaan, dia bahkan rela mempertaruhkan nyawanya dalam perang.

Baca Juga : Kisah Sahabat Rasulullah Yang Berlomba Berbuat Kebaikan

Dalam Perang Uhud, Abdurrahman bin Auf menderita 20 luka, salah satunya membuat kakinya cacat permanen. Dia bahkan kesulitan berbicara karena giginya patah dalam Perang Uhud. Abdurrahman bin Auf juga menolak menjadi khalifah atau pemimpin umat Islam setelah Umar bin Khattab wafat. Saat itu, para sahabat sedang berunding untuk menentukan khalifah baru. Semua sepakat menunjuk Abdurrahman bin Auf . Tapi, dia menolak dan meminta Utsman bin Affan menjadi khalifah Rasyidin itu.

“Demi Allah, andai dibuat sebilah pedang lalu diletakkan pada tenggorokanku dan ditancapkan hingga tembus, lebih saya sukai daripada memilih menjadi khalifah,” kata Abdurrahman, dikutip dari Biografi 60 Sahabat Nabi SAW karya Khalid Muhammad Khalid. Sesaat sebelum meninggal, Abdurrahman bin Auf bahkan takut hartanya menjadi penghalang kesurga. “Aku sangat takut jika tidak bisa bertemu dengan teman-temanku karena jumlah kekayaan yang aku miliki,” kata Abdurrahman. 

Abdurrahman bin Auf sahabat Rasulullah SAW terkaya dan dijamin masuk surga mewarisi 500 ribu dinar untuk perjuangan di jalan Allah dan 400 dinar untuk setiap orang yang terlibat dalam Perang Badar. Subhanallah…

Begitulah kisah Abdurrahman bin Auf, sahabat Nabi terkaya dan dijamin masuk surga. Tentu banyak hikmah yang bisa kita ambil dari kisah Abdurrahman bin Auf. Seseorang yang rendah hati dan tidak sombong meskipun memiliki harta melimpah. Semoga kisah Abdurrahman bin Auf di atas dapat memberi kita ilmu baru, dan menjadikan kita orang yang selalu menggunakan hartanya di jalan Allah SWT Amiin.... Wallahu A'lam Bishowab..


Posting Komentar untuk " Kisah Abdurrahman bin Auf, Sahabat Rasulullah SAW yang Paling Kaya dijamin masuk Surga"