Empat Peristiwa Penting Yang Terjadi di Bulan Sya’ban
Kisah Empat peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di bulan
Sya’ban. Yang Pertama adalah peristiwa pemindahan Arah kiblat umat muslim dari
Baitul maqdis ke ka’bah masjidil haram. Nabi di perintah Allah untuk melakukan
perubahan arah kiblat ini pada malam nisfu sya’ban tepatnya pada malam selasa.
Dalam kitab Tafsir Al-Kabir karya Al-Razi dijelaskan, bahwa
awalnya dahulu Nabi berpendapat bahwa
Baitul Maqdis adalah kiblatnya kaum yahudi, Nabi tak suka dengan arah kiblat
orang-orang yahudi.
Dari sinilah lalu nabi meminta perubahan arah kiblat kepada
Allah melalui perantara malaikat Jibril. Malaikat Jibril lantas menyampaikan
perhomonan nabi kepada Allah.
Sembari menunggu jawaban dari Jabril. Nabi Muhammad mendengakkan wajahnya ke langit sembari
menunggu jawaban Allah yang di bawa Jibril. Dan akhirnya Jibril turun dengan
membawa wahyu QS. Albaqoroh ayat 144,
Yang intinya adalah Allah mengabulkan permintaan Nabi dan
memerintahkan nabi untuk mengubah arah kiblat dari Baitul maqdis menjadi ke
ka’bah Masjidil Haram.
Selain karena Baitul maqdis adalah kiblat orang yahudi,
perubahan kiblat itu bertujuan juga untuk mempengaruhi orang-orang arab agar
bersedia memeluk agama islam. Dahulu
Ka’bah adalah juga kiblatnya nabi Ibrahim As. Perubahan kiblat ini juga
merupakan keinginan nabi agar Masjidil haram yaitu kota kelahiran Nabi menjadi
mulia.
Peristiwa kedua yang terjadi di bulan sya’ban adalah
Peristiwa turunya ayat tentang anjuran bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Ayat itu adalah surah Al Ahzab 56 yang artinya: ““Sungguh Allah dan para
malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, shalawatlah
kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”.
Peristiwa ketiga yang terjadi dibulan sya’ban adalah
penyerahan rekap semua amal manusia kepada Allah SWT. Peristiwa inilah yang
menyebabkan Bulan sya’ban menjadi bulan utama dan mulia.
Nabi pernah menjelaskan bahwa dibulan sya’ban banyak orang
lalai, padahal bulan itu amal mereka di serahkan semua kepada Allah. Nabi
lantas berpuasa di bulan sya’ban dan suka jika amal beliau diserahkan dalam
kondisi berpuasa.
Peristiwa keempat yang terjadi dibulan sya’ban adalah
turunya ayat tentang kewajiban berpuasa. Dalam kitab Minhajul muslim karya
syaikh Abu Bakar jabal Al-Jazairi menjelaskan, bahwa turunya ayat perintah
tentang kewajiban berpuasa terjadi pada hari senin bulan sya’ban tahun ke-2
Hijriyah.
Adapun ayat yang turun adalah Surah Albaqoroh ayat 183.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Yang Artinya:" Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan
atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar
kamu bertakwa,". Nah itulah beberapa kisah dan peristiwa penting yang
terjadi di bulan Sya’ban. Semoga kita dapat menjalankan ibadah puasa di bulan
Ramadhan besok Amin. Semoga Kisah ini bermanfaat Wallahu A’lamu bishowab.
Posting Komentar untuk "Empat Peristiwa Penting Yang Terjadi di Bulan Sya’ban"
Masukkanlah Komentarmu dengan Baik..!!!