Kisah Rasulullah Mencekik Jin Ifrit Karena Mengganggu Sholat
Kisah Pertarungan Rasulullah dengan Jin Ifrit. Jin adalah
makhluk ghaib yang diciptakan dari nyala api. Diantara mereka ada yang beriman/
jin mukmin adapula yang kafir atau disebut setan. Jin setan ini suka mengganggu
ibadah manusia dan suka mencelakai manusia.
Dahulu jin-jin bisa leluasa mencuri informasi/ berita-berita
dari langit. Tetapi sekarang sudah tidak bisa lagi, karena apabila mereka
hendak mencuri berita di langit, maka mereka akan dilempari panah panah api
yang sangat panas, dan bisa membakar tubuh mereka.
Diantara jin yang suka mengganggu adalah bernama jin ifrit.
Ia adalah setan dari golongan bangsa jin yang sangat cerdik dan jahat. Ia
banyak menyasar dan mengganggu manusia. Bahkan Nabi Muhammad SAW pernah
diganggu oleh jin ifrit yang durjana.
Sejarah keberadaan jin ifrit sudah ada sejak zaman Nabi
SUlaiman As. Jin ifrit memiliki kekuatan
yang sangat super dan menjadi komandan jin. Tetapi dizaman nabi sulaiman jin
ifrit berhasil ditaklukkan dan tunduk di bawah kekuasaan Nabi Sulaiman As.
Nabi sulaiman adalah seorang Nabi Allah, beliau juga
dianugerahi Allah kerajaan dan harta yang berlimpah. Namun banyaknya harta
tidak membuat beliau kufur ni’mat dan meninggalkan ibadah.
Nabi Sulaiman adalah seorang raja yang memiliki banyak
mukjizat yang luar biasa. Beliau mampu memahami Bahasa hewan, mampu menaklukkan
angin, dan mampu menaklukkan bangsa jin. Nabi sulaiman memiliki kewibawaan yang
besar dihadapan rakyatnya.
Dikisahkan Dahulu Nabi Sulaiman pernah mengadakan chalens
kerajaan. Beliau lalu mengumpulkan dan memanggil semua rakyatnya dari berbagai
elemen dan bangsa. Baik dari bangsa manusia, hewan, makhluk halus dan
sebagainya.
Nabi sulaiman lalu menawarkan kepada mereka semua sebuah
tantangan, tentang siapakah yang kuasa memindahkan istana ratu balqis dari negeri
saba’ ke istana nabi Sulaiman. Pemindahan itu harus bisa dilakukan sebelum Ratu
balqis dan pasukanya tiba di istana Nabi Sulaiman.
Challenges itu lalu ditanggapi oleh salah satu makhluk dari
golongan jin yang bernama jin ifrit. Ia adalah jin yang mengaku memiliki
kekuatan besar yang mampu memindahkan istana ratu balqis. Jin ifrit lalu
berkata kepada Nabi Sulaiman:
“Wahai baginda, sayalah yang akan membawa istana itu
kepadamu sebelum engkau berdiri dari tempat dudukmu, dan sungguh aku kuat
melakukanya dan bisa dipercaya”. Jin ifrit mengaku mampu memindahkan istana
ratu balqis lengkap Bersama batu-batu
berharga yang melekat.
Kemudian tanggapan muncul dari golongan manusia yang alim .
Pria itu bernama Ashif bin barkhaya, ia adalah sepupu Nabi Sulaiman sendiri. Pendapat lain mengatakan bahwa ia adalah
seorang jin mukmin penghafal nama Allah yang paling Agung.
Namun pendapat lain menyebutkan bahwa ia adalah seorang
ulama bani Israel. Pria ibu berkata
kepada Nabi Sulaiman: “ Wahai baginda, Aku akan membawa istana itu kepadamu
sebelum matamu berkedip” pria itu lalu
melakukan upaya untuk memindahkan istana.
Dan ternyata luar biasa, tidak berselang lama, istana Ratu
balqis berhasil dipindahkan ke hadapakn Nabi Sulaiman As. Nabi Sulaiman melihat istana itu dipindahkan
dalam waktu yang amat singkat, padahal posisi istana ratu balqis berada di
yaman, lalu berhasil dipindahkan ke Baitul maqdis dalam sekejapp saja.
Nabi Sulaiman berkata: “ini termasuk karunia Rabbku untuk
mengujiku, apakah aku bersyukur atau mengingkari (nikmat-Nya)” Subhanallah
itulah Peristiwa mengagungkan dizaman nabi Sulaiman As.
Pada zaman Nabi Muhammad SAW, jin ifrit sempat menampakkan
wujud. Pada suatu malam, Nabi Muhammad tengah melaksanakan sholat, tiba-tiba
muncullah jin ifrit dengan meloncat guna memutus sholat Nabi.
Atas kuasa Allah, Nabi Muhammad diberikan kemampuan untuk
menangkap jin ifrit dan mecekik ifrit. Setelah ditangkap nabi berkeinginan
untuk mengikat jin ifrit pada tiang masjid agar esok pagi bisa dilihat
orang-orang. Namun seketika Rasul teringat Doa Nabi Sulaiman
Doa itu adalah “ Ya Allah! Ampunilah aku dan berikanlah
diriku kerajaan yang tak layak bagi seorangpun setelahku”. Kemudian
dilepaskanlah jin ifrit itu dengan kondisi terhina. Atas dasar inilah kemudian
Nabi Muhammad SAW melepaskan jin ifrit yang nglunjak itu.
Jin ifrit yang dikenal kuat dan sakti hingga mengaku mampu
memindahkan istana ratu balqis ternyata mampu dikalahkan Nabi Muhammad SAW.
Inilah semua adalah atas pertolongan dan kuasa Allah SWT.
Dalam kisah lain yang disampaikan oleh gus baha’ bahwa asal muasal Nabi Menangkap jin ifrit
itu adalah sebab Rasululullah diganggu saat sedang sholat. Nabi lalu
berinisiatif untuk mengikat jin ifrit pada tiang masjid.
Tujuan pengikatan itu adalah suapa jin itu menjadi bahan
mainan anak-anak Madinah. Namun keingininan itu gagal terwujud lantaran Nabi
teringat Doa yang di ucapkan Nabi Sulaiman diatas. Akhirnya jin itu lantas
dilepaskan Nabi.
Tujuan Allah SWT menciptakan bangsa jin adalah sama seperti
manusia yaitu supaya mereka menyembah dan beribadah kepada Allah. Jin mempunyai
tanggungan dan kewajiban yang sama halnya dengan manusia yaitu untuk beribadah
kepada Allah.
Sebenarnya jin itu takut kepada manusia. Jin tak bisa
memberikan manfaat kepada manusia dan juga tak bisa memberikan madhorot kepada
Manusia. Sedangkan setan adalah makhluk dari golongan manusia dan jin yang
durhaka kepada Allah SWT. Jadi Jin ada yang mukmin dan kafir, dan manusia juga
ada yang mukmin dan kafir.
Oleh karena itu tidak benar bila seluruh jin disebut sebagai
setan. Penyematan nama setan itu khusus untuk jin kafir yang membangkang
perintah Allah dan suka menjerumuskan manusia kepada kesesatan. Perilaku jin
juga sama seperti manusia, mereka juga makan, minum, melakukan perkawinan dan
mati.
Sedangkan setan mereka adalah anak-anak iblis yang takkan
mati sampai hari kiamat, profesi mereka adalah mengganggu dan menjerumuskan
umat manusia kepada kesesatan, Naudzubillah min dzzalik. Semoga kisah ini
bermanfaat Wallahu A’lamu bishowab.
Baca Juga: Kisah Jin Ifrit Membuntuti Rasulullah Saat Isra' Mi'raj
Posting Komentar untuk "Kisah Rasulullah Mencekik Jin Ifrit Karena Mengganggu Sholat"
Masukkanlah Komentarmu dengan Baik..!!!