Kisah Setan Dibelenggu Saat Datangnya Bulan Suci Ramadhan

Setan-setan akan mengalami Nasib Sial saat tibanya Bulan Suci Ramadhan. Pada hari hari biasa mereka bisa dengan leluasa menggoda, menghasut dan menjerumuskan umat manusia kedalam lembah kekesatan. Dan tak jarang banyak orang yang tunduk menjadi follower iblis dan setan.

Selama di dunia, iblis dan setan berupaya keras untuk mencari teman-teman baru dari kalangan manusia. Kelak  dineraka mereka juga akan hidup Bersama dalam siksaan. Dahulu iblis telah bersumpah untuk menyesatkan anak cucu adam hingga tibanya hari kiamat.

Hal ini berawal dari perseteruan antara iblis dan Nabi Adam dahulu, dimana Iblis enggan diperintah Allah untuk bersujud kepada Nabi Adam As, sebab Iblis merasa bahwa dirinya  lebih baik daripada Nabi Adam As.

Namun Disaat tibanya bulan suci Ramadhan, gerak gerik setan-setan dibatasi oleh Allah SWT.  Sehingga mereka sangat kesulitan untuk menyesatkan umat manusia. Bulan ini adalah bulan yang penuh musibah bagi setan dan balatentaranya.

Umat islam akan dijaga Allah dari perbuatan maksiat. sehingga setan akan kesulitan dalam mengganggu.  Nabi Muhammad SAW bersabda:

“ Ketika tibanya permulaan malam bulan Ramadhan, maka setan-setan dan jin-jin Marid diikat, sedangkan pintu-pintu neraka ditutup, taka da satupun pintu diantaranya yang dibuka. Dan pintu-pintu surga dibuka, tak ada satu pintu diantaranya yang ditutup.

Sedangkan Allah SWT pada malam hari setiap bulan Ramadhan, berfirman sebanyak tiga kali: “Apakah Ada orang yang meminta, maka akan ku beri permintaanya? Apakah ada orang yang bertaubat, maka akan ku terima tobatnya?. Apakah ada orang yang memohon ampunan, maka akan aku ampuni dia?”

Dan Allah membebaskan pada setiap hari dari bulan Ramadhan sejuta tawanan dari neraka yang seharusnya diazab. Dan ketika tibanya hari jum’at, Allah membebaskan setiap jam sejuta tawanan dari Neraka. Dan Apabila tibanya hari akhir dari bulan Ramadhan, maka Allah membebaskan sebanyak orang yang dibebaskan sejak awal bulan”. Subhanallah. Nah itulah kisah keutamaan di bulan Ramadhan yang mulia ini. Wallahu A’lamu bishowab.

Sumber: Kitab Durrotun Nashihin

Writer: Muchtadil Anwar, S.Kom

Baca Juga: Inilah Daftar Nama Nama Setan dan Tugas nya